Sultan HB X Luncurkan Pameran Kerajinan Terbesar di Yogyakarta
Yogyakarta - Pameran mebel dan kerajinan, Jogjakarta International Furniture and Craft Fair Indonesia (JIFFINA) Java Bali,
akan dijaga di Yogyakarta. Pameran ini dihadiri oleh lebih dari 300 perusahaan peserta dan mungkin akan terlihat sebanyak 4.000
pembeli (pembeli) di berbagai wilayah bumi. JIFFINA 2017 di Yogyakarta merupakan momentum persiapan pengoperasian bandara
di Kulonprogo. Begitu bandara tetap beroperasi, pelaku usaha di bidang kerajinan dan furnitur akan menjadi
pemangku kepentingan yang menentukan untuk mendapatkan arus ekspor-impor di Yogyakarta. Sebab, Yogyakarta termasuk prasyarat untuk furnitur dan
pertumbuhan industri kerajinan sebagai kontributor terbesar ekspor setelah kulit dan tekstil. Gubernur Yogyakarta Sri Sultan HB
X, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyatakan bahwa produk furnitur dan kerajinan Indonesia memiliki kelebihan dan daya saing di Indonesia
dunia dunia Bila dilihat dari jumlah transaksi furnitur, China selalu mendominasi. Meski China adalah yang terbesar
importir bahan baku rotan dan kayu dari Indonesia. Ketua Komite JIFFINA 2017, Endro Wardoyo, mengatakan
pameran akan diadakan di Jogja Expo Center (JEC) pada tanggal 13-16 Maret 2017. Pameran ini akan dilihat oleh pembeli di lebih dari 60
negara.Baca juga: plakat kayu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar